Lemak
yang dimiliki buah ini merupakan lemak tak jenuh yang justru menyehatkan. Buah
ini seharusnya menjadi daftar buah yang wajib dikonsumsi karena ia padat gizi.
Apa saja kandungan nutrisinya?
1. Kaya Protein
Alpukat menyediakan semua 18 asam amino esensial yang diperlukan bagi tubuh
untuk membentuk protein lengkap. Berbeda dengan protein dalam daging yang sulit
untuk dicerna bagi kebanyakan orang, protein alpukat sangat mudah diserap oleh
tubuh karena ia juga mengandung serat 2. Kaya Vitamin
Dalam tiap 100 gram buah alpukat segar mengandung 10 mg vitamin C (memenuhi 17%
kebutuhan harian) dan 2,1 mg vitamin E (memenuhi 10% kebutuhan). Kandungan
vitamin B6 dalam 100 gram buah alpukat segar mencapai 0,3 mg atau 13% dari
kebutuhan harian kita. Vitamin ini berkhasiat untuk meredakan sidrom
pre-menstruasi yang umumnya diderita wanita setiap bulan, juga membantu tubuh
untuk mensintesis asam amino non esensial serta produksi sel darah merah.
Alpukat termasuk sumber vitamin K yang baik, dengan kandungan mencapai 21 mcg
atau memasok 26% kebutuhan vitamin K sehari kita. Vitamin K penting untuk
sintesis beberapa protein termasuk dalam pembekuan darah, juga dibutuhkan untuk
pembentukan tulang. Folat merupakan koenzim penting dalam sintesa sel-sel baru.
Dan setiap 100 gram buah alpukat segar mengandung 81 mcg atau memenuhi 20%
kebutuhan folat sehari. Selain itu, Kandungan asam pantotenatnya mencapai 1,4
mg (memenuhi 14% kebutuhan) dalam tiap 100 gram buahnya yang berperan dalam
metabolisme sebagai bagian dari koenzim A yang berperan untuk membawa molekul
dalam proses pemecahan glukosa, asam lemak dan metabolisme energi. Dalam 100
gram buah alpukat segar mengandung 1,7 mg (memenuhi 9% kebutuhan) niasin
(vitamin B3). Niasin memiliki keunikan di antara vitamin B karena tubuh dapat
membentuknya dari asam amino triptofan. Niasin juga membantu kesehatan kulit,
sistem syaraf dan sistem pencernaan. Riboflavin (vitamin B2)membantu enzim
untuk menghasilkan energi dari nutrisi penting untuk tubuh manusia, di mana
kandungannya dalam 100 gram alpukat mencapai 0,1 mg (memenuhi 8% kebutuhan
harian kita).
3. Karotenoid
Alpukat merupakan
sumber terbaik dari karotenoid dan phytonutrient. Alpukat, juga dikenal sebagai
buah yang menawarkan beragam jenis karotenoid tidak hanya seperti beta-karoten,
alfa-karoten dan lutein, tetapi juga varietas yang kurang dikenal dari jenis
phytonutrient seperti neoxanthin, zeaxanthin, chrysanthemaxanthin,
neochrome, beta-cryptoxanthin dan
violaxanthin.Setiap kali kita mengkonsumsi makanan yang kaya karotenoid, tubuh kita akan menerima banyak asupan vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Karotenoid juga meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan fungsi sistem reproduksi. Karotenoid dapat larut dalam lemak, sehingga mengoptimalkan penyerapan nutrisi dalam tubuh kita.
4. Anti-inflamasi
Efek kombinasi dari nutrisi yang terkandung dalam alpukat menawarkan manfaat besar sebagai anti-inflamasi (anti-peradangan). Kombinasi unik dari buah alpukat seperti Vitamin C dan E, karotenoid, selenium, seng, pitosterol dan omega-3 asam lemak membantu mencegah peradangan. Hal ini menunjukkan bahwa alpukat dapat membantu mencegah atau mengurangi risiko penyakit osteoarthritis dan rematik.
5. Kaya Lemak Baik
Kandungan lemak pada alpukat sering dianggap dapat memberikan pengaruh buruk pada kesehatan. Padahal, lemak ini justru sangat baik untuk melindungi kesehatan jantung Anda. Penelitian telah menunjukkan bahwa asam oleat dalam alpukat dapat meningkatkan kesehatan jantung. Asam oleat merupakan asam lemak utama dalam alpukat.
Alpukat memang mengandung lemak yang cukup tinggi, namun dalam bentuk lemak tak jenuh. Lemak ini berguna untuk menurunkan kadar kolesterol darah (LDL), yang berarti dapat mencegah penyakit stroke, darah tinggi, kanker atau penyakit jantung. Kandungan asam lemak Omega 3 dalam 100 gram alpukat mencapai 110 mg dan 1689 mg asam lemak Omega 6.
6. Kaya Serat
Berbeda dari kebanyakan buah, alpukat mengandung gula buah atau fruktosa dalam jumlah kecil, tapi serat selulose yang melimpah. Serat ini baik juga untuk mengendalikan kadar gula darah. Dan di tiap 100 gram buah alpukat segar mengandung 6,7 gram serat (memenuhi 27% kebutuhan).
Di dalam alpukat terdapat zat besi dan zat tembaga, yang berperan penting dalam pembentukan darah segar dan mencegah anemia, akibat kurang zat besi. Magnesium dan Kalsiumnya membantu menjaga kesehatan tulang.
Kandungan nutrisi dalam satu buah alpukat adalah sebagai berikut :
1. 95 mg fosfor
2. 23 mg kalsium
3. 1,4 mg zat besi
4. 9mg sodium
5. 1,3mg potasium
6. 8,6 mg niacin
7. 660 I.U. Vitamin A
8. 82 mg Vitamin C
Berbeda dari kebanyakan buah, alpukat mengandung gula buah atau fruktosa dalam jumlah kecil, tapi serat selulose yang melimpah. Serat ini baik juga untuk mengendalikan kadar gula darah. Dan di tiap 100 gram buah alpukat segar mengandung 6,7 gram serat (memenuhi 27% kebutuhan).
Di dalam alpukat terdapat zat besi dan zat tembaga, yang berperan penting dalam pembentukan darah segar dan mencegah anemia, akibat kurang zat besi. Magnesium dan Kalsiumnya membantu menjaga kesehatan tulang.
Kandungan nutrisi dalam satu buah alpukat adalah sebagai berikut :
1. 95 mg fosfor
2. 23 mg kalsium
3. 1,4 mg zat besi
4. 9mg sodium
5. 1,3mg potasium
6. 8,6 mg niacin
7. 660 I.U. Vitamin A
8. 82 mg Vitamin C