Sabtu, 07 Juli 2012

Masalah Lingkungan Di Negeri Ini


Masalah lingkungan yang dihadapi dewasa ini pada dasarnya adalah masalah ekologi manusia. Masalah itu timbul karena perubahan lingkungan yang menyebabkan lingkungan itu kurang sesuai lagi untuk mendukung kehidupan manusia. Jika hal ini tidak segera diatasi pada akhirnya berdampak kepada terganggunya kesejahteraan manusia.
Kerusakan dan masalah lingkungan hidup cenderung meningkat sejak otonomi daerah diberlakukan. Membuka kesempatan kerja, menambah pendapatan daerah, dan seabreg alasan lainnya, digunakan daerah untuk misalnya mengeluarkan izin pertambangan dan lainnya. Celakanya, banyak keputusan itu yang mengabaikan analisa mengenai dampak lingkungan (amdal), sehingga permasalaan lingkungan meningkat.
"Banyak perizinan yang dikeluarkan dengan tidak memperhatikan lingkungan, mengabaikan amdal. Akhirnya berpengaruh terhadap kualitas hidup di negara kita
            Kerusakan lingkungan yang terjadi dikarenakan eksflorasi sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan manusia tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan. Kerusakan lingkungan ini telah mengganggu proses alam, sehingga banyak fungsi ekologi alam terganggu.
Karena dampaknya telah sampai ke penjuru daerah. Contoh nyata, kebakaran hutan dan lahan di Sumatra dan Kalimantan  juga menyebabkan negara tetangga dan sekitarnya juga turut ikut terkena imbasnya oleh asap akibat kebakaran.
Umumnya, permasalahan lingkungan hidup di negara kita Indonesia sangat membutuhkan  perhatian  yang  sangat serius adalah masalah pencemaran air, pencemaran udara, dan kerusakan hutan yang tiap tahun makin menghawatirkan.
Kerusakan hutan-hutan tropis, kerusakan daerah aliran sungai, kerusakan ekosistem danau, kerusakan lingkungan akibat aktivitas penambangan besar-besaran yang tidak ada penangulangannya. Selain akibat penipisan lapisan ozon, pemanasan global dan perubahan iklim, bencana lingkungan, seperti banjir dan tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan merupakan masalah lingkungan yang sangat serius dan mesti membutuhkan penanganan yang sangat serius pula.
kecenderungan kerusakan lingkungan hidup semakin masif dan kompleks baik di pedesaan dan perkotaan. Memburuknya kondisi lingkungan hidup secara terbuka diakui memengaruhi dinamika sosial politik dan sosial ekonomi masyarakat baik di tingkat komunitas, regional, maupun nasional.
Pada gilirannya krisis lingkungan hidup secara langsung mengancam kenyamanan dan meningkatkan kerentanan kehidupan setiap warga negara. Kerusakan lingkungan hidup telah hadir di perumahan, seperti kelangkaan air bersih, pencemaran air dan udara, banjir dan kekeringan, serta energi yang semakin mahal. Individu yang bertanggungjawab atas kerusakan lingkungan hidup sulit dipastikan karena penyebabnya sendiri saling bertautan baik antar-sektor, antar-aktor, antar-institusi, antar-wilayah dan bahkan antar-negara.
Permasalahan lingkungan hidup adalah hal yang serius. Dengan jumlah penduduk yang banyak, dan sebagian besar menggantungkan hidupnya kepada alam, mengabaikan persolan lingkungan akan mempengaruhi kualitas hidup masayarakat. Sejumlah fakta menunjukkan daya dukung lingkungan yang semakin rendah, sebut saja kualitas air di banyak daerah yang sudah tercemar. Kemudian laju kerusakan hutan yang meningkat setiap tahun.
Untuk menjamin keberlanjutan kehidupan generasi mendatang dibutuhkan gerakan  sosial yang kuat dan meluas. Generasi mendatang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat. Untuk itu generasi sekarang bertanggungjawab mempertahankan dan meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik.
Pemerintah harus siap dan konsisten terhadap lingkungan dalam upaya penyelamatan lingkungan. Dalam pengelolaan sumber daya alam dengan mengedepankan kelestarian lingkungan, mengembangkan peraturan yang dapat mencegah kerusakan hutan dan lingkungan dengan efektif, meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mempergunakan sumber daya yang ada dengan sebaik-baiknya serta mencegah  aksi nyata lainnya yang sifatnya merusak lingkungan. Selain itu harus selalu mengedepankan kelestarian hutan serta memajukan keseimbangan pengelolaan sumber daya yang ada, sehingga penerapan-penerapan tentang penghijauan kembali hutan-hutan yang rusak dapat segera terlaksana tanpa adanya hambatan yang memicu kerusakan dan pencemaran  yang lebih parah lagi. Demi kepentingan bersama marilah kita jaga lingkungan disekitar kita dengan baik dan bijak.
Kita sangat prihatin melihat kerusakan lingkungan kita yang sudah pada tingkat mengkhawatirkan. Untuk itu, marilah kita semua sadar akan lingkungan hidup. Mari kita jadikan lingkungan sebagai sahabat, jangan kita rusak tapi kita harus melestarikan, sebagai mahluk yang juga merupakan ciptaan Tuhan yang saling membutuhkan.
"Saya melihat berbagai faktor ini yang membuat kerusakan lingkungan kita, penebangan hutan, kurangnya penataan ruang, infrastruktur yang rusak, serta seringnya mengalihfungsikan lahan seperti membuat areal persawahan menjadi gedung tinggi tanpa memikirkan dampak negatif,"
Kondisi ini, terjadi karena kurangnya kesadaran manusia arti pentingnya lingkungan hidup bagi kelangsungan hidup manusia." Masih banyak kita yang belum menyadari pentingnya lingkungan hidup  bagi kita.
Kepada elemen masyarakat, maupun pemerintah setempat untuk sama-sama melihat kondisi ini, menjaga, dan tidak membiarkan kerusakan lingkungan semakin parah.
Sama-sama kita memelihara, mengelola, dan merawat alam lingkungan hidup. Bila lingkungan kita rusak sangat berdampak bagi kelangsungan hidup menusia. Kita sudah melihat banyak korban akibat banjir dan akibat kerusakan lingkungan yang menimbulkan bumi yang akan semakin panas, banjir, tanah longsor, pencemaran air, dan udara.
 
Sumber :      
http://madneuropsy.wordpress.com/miscellaneous/penegakkan-dan-sosialisasi-masalah-kejahatan-lingkungan-di-indonesia/
http://coretankitaaaa.blogspot.com/2012/03/permasalahan-lingkungan-hidup.html    
http://verigifalnev.blogspot.com/2012/01/permasalahan-lingkungan-hidup-di.html
Sumber Gambar :
http://siteresources.worldbank.org/INTINDONESIA/Images/226270-1133276934506/1953194-1190278933781/key2.jpg





Tidak ada komentar:

Posting Komentar